Minggu, 14 September 2008

Negeri Ilalang



Suatu saat datang terbang seekor lebah dan seekor kupu-kupu ke negeri kami, Negeri Ilalang. Gerangan apa yang membawa sepasang pendatang itu menghampiri negeri kami?--negeri ilalang--yang kesemua helai daunnya berujung tajam. Saat ini kujaga keduanya agar tak tersayat tajamnya ujung ilalang. Terbang mencari sari bunga di negeri ini berarti tubuhmu kan tergores dan terluka. Hinggaplah di putik bunga yang ada dan tersisa diantara puluhan ilalang-ilalang itu, pandaikanlah dirimu tuk menghindar dari sayatan tepi daunnya, aku kan selalu menjagamu merebakkan ilalang darimu, meski tangan ini terluka tak mengapa, karena tangan ini telah terbiasa dengan sayatan itu, perhatikan tanganku yang penuh gores sayatan yang belum mengering.

Sesaat tiba-tiba, terdengar suara indah seruling memanggil kupu-kupu tuk terbang ke kebun bunga ,dan kupu-kupu terbang menghampirinya. Kini tinggal lebah sendiri mengibas-ngibaskan sayapnya. Dari ufuk matahari terbenam, masih nampak gemulai sayap kupu-kupu itu, selamat tinggal kupu-kupu yang cantik---mungkin---di sana telah menanti kebun bunga yang kau cari--semoga. Aku di sini, masih menjaga negeri ilalang, termangu di pondok menatap kelebat sayapmu menjemput harapan.

Jumat, 12 September 2008

To be better on Ramadhan

Bila anda muslim, apa yang anda rasakan saat anda menjalankan puasa (Shoum)di bulan Ramadhan? Insya Allah, aku berkeyakinan bahwa anda selalu memburu pahala yang melimpah dan berharap keridhoanNYA, meski menahan nafsu untuk makan, minum dan syahwat di siang hari sepanjang satu bulan penuh. Yap! aku setuju dengan itu, karena tinggal keimanan dan keyakinan yang bisa mendorong anda melakukan itu.
Seperti ibadah yang lainnya, tanpa keyakinan akan kebenaran agama (adanya surga/neraka, keridhoanNYA/kemurkaaNYA, kenikmatan/siksaan di hari akhirat), niscaya kita akan berbuat semaunya. Dalam hadist disampaikan bahwa memang "Kehidupan Dunia adalah Surganya orang belum Iman, dan Penjaranya orang Iman", karena bagi yang belum iman, segalanya bisa dilakukan, bahkan hal yang keji dan munkar sekalipun, TAPI bagi orang iman, Dunia adalah terbatas, ada yang boleh dan tidak boleh (halal vs harom).
Jadi, hidup memang pilihan dan resiko sekaligus, anda percaya atau tidak akan adanya hari setelah kehidupan dunia? semua berpulang kepada anda....
Powered By Blogger